DLHK Jateng

Penanaman Mangrove Bersama Masyarakat Di Desa Surodadi, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kegiatan Penanaman mangrove pada Jumat 14 Juni 2024 di Desa Surodadi Kecamatan Sayung Kabupaten Demak. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia Tahun 2024, yang puncaknya akan dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2024 di Kebun Raya Baturraden, Kabupaten Banyumas.

Kegiatan penanaman mangrove diikuti oleh 200 orang peserta, dengan area tanam seluas 2 Ha. Jenis bibit yang ditanam adalah Bakau (Rhizophora mucronata) yang berjumlah 2.000 batang. Penanaman juga dilaksanakan oleh masing-masing Cabang Dinas Kehutanan DLHK Jawa Tengah yang memiliki wilayah pesisir serentak. Wilayah pesisir pantai utara Provinsi Jawa Tengah menghadapi berbagai resiko bencana lingkungan hidup seperti abrasi, banjir rob, intrusi air laut dan penurunan muka air tanah (Land Subsidence). Peningkatan risiko bencana lingkungan hidup di wilayah pesisir ini salah satu penyebabnya adalah karena perubahan iklim sebagai akibat dari peningkatan gas rumah kaca di atmosfer bumi.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, yang diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah, Widi Hartanto, menyampaikan bahwa ekosistem Mangrove mempunyai fungsi perlindungan fisik dari gelombang dan arus laut serta penahan sedimen sehingga meningkatkan kapasitas adaptif suatu daerah terhadap bencana abrasi. Vegetasi mangrove juga mampu sebagai penyerap karbon/karbon sink yang baik pada seluruh bagian pohonnya. Oleh sebab itu perbaikan ekosistem Mangrove di Jawa Tengah menjadi penting dalam mengurangi resiko bencana lingkungan hidup di wilayah pesisir dan sebagai upaya mitigasi perubahan iklim. Harapannya, bibit yang ditanam hari ini mampu meningkatkan resiliensi masyarakat sekitar pesisir dalam menghadapi bencana lingkungan hidup di wilayah pesisir sebagai dampak dari perubahan iklim global dan bantuan alat pengolah mangrove dapat membantu masyarakat dalam pemanfaatan hasil hutan mangrove dalam memproses produk olahan yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

   

Selain kegiatan penanaman, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah juga menyerahkan bantuan hibah berupa alat pengolah hasil mangrove 1 paket senilai Rp.42.000.000 kepada Kelompok Tani Rejeki Makmur yang berada di Desa Timbul Sloko Kecamatan Sayung Kabupaten Demak.